Blogger Widgets Juni 2015 ~ kurniaji 'ARSITEKTUR'

300x250 AD TOP

Mengenai Saya

Foto saya
BOGOR, JAWA BARAT, Indonesia
nama saya kurniaji , saya kuliah di universitas gunadarma , jurusan arsitektur .
Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 17 Juni 2015

Tagged under:

LAPORAN MAKET "TUGAS KEWARGANEGARAAN "

                                                        PENDAHULUAN

Maket adalah tambahan atas rancangan arsitektur dan sebagai cara utama untuk menyampaikan dan menggambar tata ruang . Motivasi membuat maket adalah memungkinkan perancang untuk menguji kualitas rancangan dalam skala kecil dan membantu perancang dalam mengembangkan sentuhan  atas ruang , estetika , dan bahan . Sebuah maket membantu para perancang untuk mendemonstrasikan bakat dan kualitas mereka dalam hal ide dan proyek .
Maket juga dapat menjadi sebuah alat control untuk menilai sebuah gedung sebelum dibangun . Maket yang sederhana disebut juga dengan model kerja     ( Working Model ) memungkinkan perancang untuk mendapatkan solusi dan mencoba ide – ide yang tidak dapat dibuat maket .

Sebuah maket yang layak untuk dipresentasikan menandai selesainya suatu proses perancang dan membutuhkan suatu upaya yang besar dalam membangun maket tersebut agar tampak sempurna . Sebuah maket tidak lebih dan tidak kurang adalah suatu yang abstrak , gambar miniature dari suatu yang sesungguhnya dan dipertaruhkan bukan penggambaran yang tepat dari suatu realitas , tetapi proses dari penyederhanaan untuk mendapatkan bentuk absiran yang telah ditentukan .
Maket mengandung segi karakter seperti lubang , proyeksi , jendela , dan rancangan atap . Dalam bentuk yang abstrak ini , area lokasi landscape dalam skala kecil disederhanakan dan di ilustrasikan dengan bahan yang telah dipilih sebagai dataran rata . Jika landscape berlereng , hal ini dapat di maketkan dengan lapisan horizontal yang ditumpuk diatas yang lain .

Maket juga mempunyai beberapa jenis atau macam diantaranya :
1.Maket arsitektur / gedung ( skala 1 : 200 , 1 : 100 , 1 : 500 )
2.Maket Interio ( skala 1 : 20 , 1 : 10 , 1 : 1 : 5 , 1 : 1 )
3.Maket terperinci ( skala 1 : 20 , 1 : 10 , 1 :  5 , 1 : 1 )


LAPORAN PENGERJAAN 


RUMAH  PEDESAAN

Desa adalah bentuk pemerintahan yang terkecil yang ada di negri ini . Luas wilayah desa biasanya tidak terlalu luas dan dihuni oleh sejumlah keluarga . Mayoritas penduduknya bekerja di bidang agraris . Desa dikenal akan tanah yang subur ( banyak pepohonan , kebun dan sawah )  dan udara yang bersih tanpa polusi . 


Konsep dari rumah ini disesuaikan dengan konsep perdesaan dimana desa merupakan wilayah yang mempunyai kegiatan utama pertanian , termasuk pengolahan sumber daya alam dengan susunan fungsi kawasan yang telah ditentukan . Jadi , rumah yang dibangun menggunakan material kayu dan batu yang mana rumah ini dibuat kelihatan modern akan tetapi tidak meninggalkan unsur tradisional dan perdesaan . 


MAKET
 ( Rumah  Pedesaan )

BAHAN – BAHAN
  1. Gunting , Penggaris , Drawing Pen   & Cutter.       
  2. Stik Ice Cream.
  3. Batang Korek Api 
  4. Lem Fox & Lem Korea .
  5. Sterofom , Mika Bening  & Hard Board .

  6. Kapas & Kulit Telur.

Serbuk Kayu , Cat Pilox & Cat Poster .


  • PEMBAGIAN TUGAS ANTAR ANGGOTA 


    DWIKI RENALDI    : Mengelem softboart untuk dijadikan dinding maket dan Membuat atap maket.


    FALENTINA OKTAVIA   : Menggarisi pola dan  Membuat kontur pada site plan.


  FEIDA SUCIANA DEWI   : Mengecat dinding, Atap  Membuat Pag dan Menempelkan kulit telur kedinding. 


 KURNIAJI    :  Membuat Jembatan, Menempelkan stik ice cream pada dinding dan Membuat  Lantai stik ice cream.

 " jadi saya dapet bagian untuk mengerjakan membuat jembatann, menempelkan stick ice cream dan lantai stik ice             cream disitu saya harus butuh kesabaran untuk mempotong stik ice cream setelah selesai di potong stik ice cream pun dipasang pada dinding rumah dan lantai tidak lupa juga untuk jembatan potongan stik ice cream jangan terlalu pendek dan di lem fox agar kokoh."

 KURNIAWAN    :   Dokumentasi, Membuat genting maket dan  Menggunting stik ice cream. 


  SANTALIA ELISABET    : Membuat Pohon dan Membuat pintu dan jendela 



TAHAP – TAHAP PENGERJAAN MAKET 

Siapkan softboard , drawing pen , penggaris , gunting dan cutter 
Membuat pola pada softboard
Lalu gunting pola yang akan dijadikan dinding 
Tempelkan pola – pola yang akan dijadikan dinding 
Membuat pintu dan jendela 
Tempelkan stik ice cream pada dinding dan lantai 

Tempelkan juga kulit telur pada dinding 
Warnai dinding yang telah diberi stik ice cream 
Membuat atap dan gentingnya 

Membuat kontur pada site plan 
Membuat pohon – pohon 
Membuat pagar 
Tambahkan aksesoris lain pada site dan maketnya  seperti kursi , meja , batu , jembatan , semak & sungai .




Hasil akhir maket 






GALERI FOTO



KESIMPULAN

Dari laporan diatas dapat disimpulkan dalam pembuatan maket harus dimulai dengan menyiapkan kosep yang mau kita gunakan untuk maket kita . Agar mempermudah kita dalam memilih bahan – bahan yang mau klita gunakan untuk maket yang akan kita buat . Karna ini merupakan tugas kelompok , jika kita bekerja sama dengan disiplin mengerjakan tugas maket ini akan terasa lebih ringan dan cepat . Maket juga bisa dibuat dengan barang – barang bekas / yang sudah tidak digunakan lagi , mengolah barang bekas yang masih bisa digunakan untuk membuat sebuah maket sehingga tidak mengeluarkan uang untuk beli bahan – bahannya .